Benny Laos dan Sarbin Sehe
Pendidikan Gratis Inovatif dan Beasiswa Sarjana
1. Benny Sarbin menjamin setiap Warga pemilik Kartu Keluarga Maluku Utara, berhak memperoleh pendidikan berkualitas dari jejang pendidikan PAUD, TK, SD/MI, SMP/MTs dan SMA/SMK/MA di seluruh Wilayah Maluku Utara
2. Benny Sarbin membangun sarana prasarana pendidikan unggulan di setiap kabupaten/kota, yang berkolaborasi secara terpadu (Babari Raha) menyusun skema pembiayaan melalui APBN (Dekosentrasi), APBD Provinsi, APBD Kabupaten/Kota dan APBDes untuk jenjang pendidikan PAUD, TK, SD/MI, SMP/MTs dan SMA/SMK/MA,
3. Benny Sarbin membangun Sekolah Unggulan di Sofifi khusus menampung peserta didik dari pulau-pulau kecil berpenghuni.
4. Benny Sarbin mengembangkan digitalisasi Pendidikan, yang didukung sekolah dan murid inovasi, melalui kurikulum local dan karya sekolah
5. Benny Sarbin meningkatkan kesejahteraan dan pemerataan guru Mata Pelajaran di seluruh SMP dan SMA di wilayah Maluku Utara
6. Benny Sarbin kerjasama (MOU) dengan perguruan tinggi di wilayah Maluku Utara untuk pemberian bantuan beasiswa(***)
7. Benny Sarbin memberi peluang dan beasiswa melanjutkanstudy bidang tertentu seperti Akpol, Akmil, STAN, STPDN, STIN, pendidikan kedinasan lainnya dan Program Study khusus diluar Maluku Utara
8. Benny Sarbin menetapkan wajib sekolah warga 12 Tahun, yang menjamin Pendidikan gugus pulau bagi wargaMaluku Utara
9. Benny Sarbin pencarian anak cerdas (Mancia Raha) melalui pembinaan dan pengodokan pembelajaran khusussiswa (seperti Surya Institut dan Lembaga lainnya)
10. Benny Sarbin mendorong kurikulum enterprioner bagisiswa SMA dan SMK, untuk menciptakan generasi mudaenterprioner
11. Benny Sarbin ingin mengendalikan perkawinan dini bagianak wajib belajar 12 Tahun, untuk mencegah stunting, perceraian dan konflik rumah tangga untuk membentukkeluarga berkualitas
Masyarakat Maluku Utara dapat memilih sesuai dengan janjipara calon kepala daerah, dengan memperhatikan program prioritas di sektor Pendidikan, sehingga pilihan kepada para Calon Kepala Daerah sesuai dengan harapan Masyarakat.
Maluku Utara telah melaksanakan 4 (empat) Pemilihan KepalaDaerah yang menghasilkan 2 Orang Gubernur dan 4 Orang Wakil Gubernur, dengan hasil-hasil pembangunan yang dicapaidan hasil pembangunan yang gagal dilaksanakan.